Kemasan Makanan Kertas Merusak atau Melindungi?
Kemasan Makanan Kertas Merusak atau Melindungi? – Sebenarnya kemasan makanan kertas memiliki dampak
positif atau negatif ya?. Sedangkan kebutuhan kertas saat ini terus mengalami
peningkatan yang signifikan. Menarik bukan untuk kita bahas lebih dalam. Seiring
dengan perkembangan teknologi, penyebaran informasi dengan bahan kertas seperti
majalah, koran, dan lain sebagainya mengalami penurunan. Namun, dalam bisnis
kuliner justru bahan kertas ini mengalami peningkatan, karena kertas dapat
dijadikan sebagai kemasan makanan kertas yang berfungsi untuk menjaga makanan
agar utuh dan tidak mengalami kerusakan.
Bahan kertas memliki eksistensi atau fungsi yang sangat besar dalam
kehidupan manusia di muka bumi ini. Kertas tidak hanya digunakan sebagai media
untuk menulis dan penyebaran sebuah informasi, kertas juga bisa digunakan
sebagai bungkus dari sebuah produk makanan.
Jika kita lihat dari material bahannya, kantong kertas makanan sifatnya
ramah lingkungan sehingga sedikit kemungkinan tidak memiliki zat-zat berbahaya
selama produsen kantong kertas makanan mendapatkan suplai kertas yang sudah
berlabel “food grade”. Kantong kertas makanan menjadi primadona di dunia usaha
kuliner. Bentuknya yang lebih fashionable atau kekinian, lebih ramah
lingkungan, dan dapat di bentuk sesuai dengan selera konsumen.
Jika kita berpikiran bahwa dengan mengkonsumsi kertas lebih banyak itu
dapat mengancam kelestarian hutan atau alam sehingga munculah ketidakseimbangan
ekosistem alam, seperti yang kita tahu bahwa kertas itu terbuat dari kayu yang
merupakan paru-paru dunia sebagai penghasil oksigen dan penyerap karbondioksida
(CO2). Namun jika kita berasumsi bahwa penggunaan kertas berdampak buruk pada
kelestarian alam, lalu bagaimana dengan penggunaan material berbahan plastik? Apakah
plastik itu lebih aman daripada kertas?. Nyatanya material berbahan plastik itu
berdampak buruk bagi alam, karena plastik memiliki kandungan atau zat yang berbahaya,
plastik adalah bahan yang sulit untuk di daur ulang kembali, butuh waktu
ratusan tahun untuk plastik terurai.
Nah, jika sudah ada permasalahan seperti itu, kita harus mencari
solusimya, yaitu bagi pabrik penghasil kantong kertas makanan diupayakan untuk
melakukan sistem pohon tebang tanam. Namun meski sudah dilakukan sistem tebang
tanam, penggunaan kertas pun harus diminimalisir demi kelestarian lingkungan. Untuk
material bahan plastik bisa di usahakan dengan meninggalkan penggunaan plastik sedikit
demi sedikit. Asap yang dihasilkan dari pembakaran plastik juga dapat
menimbulkan gangguan pernapasan bagi yang menghirup asap tersebut.
Kemasan makanan kertas memang lebih di rekomendasikan daripada kemasan
dengan bahan plastik, sudah jelas bisa kita lihat dari kandungan masing-masing
bahan tersebut. Tetapi ada juga kertas yang berbahaya apabila kertas tersebut
mengandung timbale atau zat kimia, biasanya terdapat di dalam kemasan kertas
yang memiliki tulisan dengan tinta.
Nah, maka dari itu untuk para pelaku usaha kantong kertas makanan atau jual paper bag murah, harus lebih teliti dalam memilih bahan untuk
membuat kemasan tersebut. Karena jika tubuh sudah terkena zat-zat berbahaya
yang ditimbulkan oleh kemasan tersebut akan menyebabkan penyakit berbahaya
seperi contohnya kanker. Kemasan makanan kertas bukan hanya untuk keuntungan
anda selaku pelaku usaha tetapi harus menguntungkan para konsumen.
Komentar
Posting Komentar